RumahCom – Sebelum Anda memutuskan membeli sebuah unit apartemen, ada baiknya untuk mengenali beberapa tipe apartemen yang ada terlebih dahulu. Setiap tipe unit apartemen yang ditawarkan memiliki spesifikasi berbeda-beda. Sebagai contohnya, apartemen bertipe studio memiliki ukuran yang kecil dan cocok untuk digunakan oleh pasangan baru yang tidak menginginkan apartemen yang terlalu besar. Harga jual dari setiap tipe apartemen juga berbeda-beda. Umumnya, semakin besar ukuran dari apartemen, biaya yang perlu Anda keluarkan juga semakin besar. Oleh karena itulah, sesuaikan budget yang dimiliki saat hendak memilih apartemen yang diinginkan. Supaya Anda tidak salah dalam memilih apartemen, berikut ini adalah beberapa tipe apartemen yang lazim ditemui di Indonesia. 9 Tipe Apartemen Berdasarkan Kamar dan Ukuran Apartemen Loft Apartemen Studio Apartemen Alcove Apartemen Convertible Junior 1 Bedroom Junior 4 2 Bedroom 2 Kamar 3 Bedroom 3 Kamar Duplex, Triplex, Fourplex 5 Tipe Apartemen Berdasarkan Bangunan Classic Six Garden Apartment Low Rise Apartment Med Rise Apartment High Rise Apartment Pertimbangkan Hal Ini Saat Tinggal di Apartemen! 1. 9 Tipe Apartemen Berdasarkan Kamar dan Ukuran Hunian vertikal atau apartemen menjadi salah satu pilihan utama bagi para milenial yang ingin tinggal di pusat kota dan tidak jauh dari tempat kerja. Apartemen merupakan salah satu alternatif supaya bisa memiliki hunian idaman walau hanya dengan budget terbatas. Saat ini, sudah ada banyak sekali tipe apartemen yang bisa Anda pilih. Berikut ini adalah 9 tipe apartemen yang dibagi berdasarkan kamar dan ukurannya. 1. Apartemen Loft Apartemen Loft merupakan salah satu tipe apartemen yang umumnya memiliki satu buah ruangan berukuran besar dengan plafon yang tinggi. Keunikan lainnya adalah apartemen tipe ini memiliki jendela yang tinggi dan berukuran besar. Jendela yang besar membuat cahaya matahari menjadi lebih mudah masuk ke dalam ruangan dan membuat ruang apartemen menjadi terlihat cerah. Karena memiliki plafon yang tinggi, Anda bisa dengan mudah berkreasi untuk membangun sebuah tempat tidur bertingkat. Tempat tidur tingkat atau bunk bed bisa dibuat semenarik mungkin supaya menghemat ruang dan membuat Anda merasa nyaman untuk menggunakannya. Cek rekomendasi bunk bed terbaik untuk apartemen kecil, di sini! 2. Apartemen Studio Apartemen Studio merupakan salah satu jenis apartemen yang populer bagi pasangan baru. Ukuran dari apartemen studio berkisar antara 15 sampai 20 meter persegi, cukup untuk ditinggali berdua bersama pasangan. Apartemen ini hanya memiliki dua ruangan, yaitu sebuah ruang utama dan sebuah kamar mandi. Ruang utama pada apartemen studio memiliki fungsi yang beragam, mulai dari kamar tidur, ruang makan, ruang kerja, sekaligus menjadi ruang tamu. Tersedia juga fasilitas seperti dapur yang biasanya hanya dipisahkan oleh sebuah meja bar yang berukuran kecil. Jika Anda tertarik ingin membeli apartemen tipe studio, cek dulu ide terbaik untuk memaksimalkan ruang apartemen tipe studio, di sini! 3. Apartemen Alcove Apartemen alcove memiliki bentuk yang persis dengan apartemen studio. Yang membedakan antara apartemen alcove dengan apartemen studio adalah bentuk dari apartemen yang menyerupai huruf L. Apartemen alcove yang memiliki bentuk huruf L tersebut memberikan sebuah privasi yang lebih tinggi, karena saat masuk ke dalam ruangan tidak langsung terlihat ruang kamar tidur. Terdapat sebuah ruangan tambahan yang dipisahkan dengan sekat seperti dinding dan menjadi sebuah half room yang bisa digunakan untuk menjadi sebuah ruang keluarga yang terpisah dari ruang tidur utama. 4. Apartemen Convertible Apartemen convertible umumnya memiliki bentuk yang sama seperti apartemen studio dan memiliki ukuran yang lebih luas. Yang membedakannya adalah pada apartemen convertible terdapat sebuah partisi yang memisahkan antara ruang utama dan ruangan tambahan. Partisi tersebut umumnya terbuat dari rak yang bisa digunakan untuk menyimpan TV dan barang-barang lain yang Anda miliki. 5. Junior 1 Bedroom Sesuai dengan namanya, apartemen bertipe junior 1 bedroom hanya memiliki sebuah ruangan kamar tidur saja. Yang membedakan apartemen ini dengan apartemen studio adalah kamar tidur dibuat pada sebuah ruangan yang terpisah, sehingga bisa memberikan privasi yang lebih tinggi pada ruang apartemen tersebut. Masih ada banyak lagi tipe apartemen lainnya yang bisa Anda pilih. Nah, apabila Anda benar-benar tertarik ingin tinggal di apartemen, cek dulu 12 referensi denah apartemen bergaya minimalis, di sini. 6. Junior 4 Melansir dari nestapple, apartemen junior 4 adalah sebuah apartemen dengan satu buah dapur, satu buah kamar mandi, satu buah kamar tidur kecil, dan sebuah ruangan tambahan yang umumnya digunakan sebagai ruang makan atau ruang keluarga. Ruangan tambahan berukuran kecil tersebut bisa diubah fungsinya sesuai dengan kebutuhan. 7. 2 Bedroom 2 Kamar Apartemen bertipe 2 bedroom sangat diminati karena memiliki ukuran yang cukup luas dan nyaman untuk digunakan oleh keluarga kecil yang sudah memiliki anak. Terdapat 2 kamar tidur dengan ukuran yang sama besar dan bisa digunakan dengan nyaman. 8. 3 Bedroom 3 Kamar Sesuai dengan namanya, apartemen 3 bedroom sudah dilengkapi dengan 3 buah kamar tidur. Apartemen ini juga memiliki ukuran yang relatif lebih luas, sehingga sangat cocok untuk Anda yang sudah berkeluarga dan ingin memiliki sebuah kamar khusus untuk asisten rumah tangga. Secara harga, apartemen dengan 3 kamar tidur dijual relatif lebih mahal dibandingkan dengan tipe apartemen yang lainnya. Tips dan sesuaikan tipe apartemen dengan jumlah anggota keluarga dan budget yang Anda miliki. 9. Duplex, Triplex, Fourplex Tipe apartemen yang selanjutnya adalah Duplex, Triplex, dan Fourplex. Ketiga jenis hunian apartemen ini memiliki beberapa perbedaan yang cukup mencolok. Hunian duplex adalah dua hunian apartemen yang dibuat secara bersebelahan dan memiliki pintu masuk yang berbeda. Mengutip dari Chicotsky, hunian duplex sering disebut sebagai apartemen rumah kembar dengan layout terbalik seperti bayangan pada sebuah cermin. Kemudian, untuk apartemen triplex adalah sebuah hunian yang terbagi dalam tiga lantai pada sebuah bangunan apartemen yang sama. Sedangkan untuk fourplex adalah sebuah hunian yang terbagi dalam empat lantai berbeda. 2. 5 Tipe Apartemen Berdasarkan Bangunan Selain 9 tipe apartemen yang dibagi berdasarkan ukuran, ternyata masih ada 5 tipe apartemen yang dibagi berdasarkan bangunannya. Untuk menjadi referensi bagi Anda, berikut adalah 5 tipe apartemen yang dilihat berdasarkan bangunannya. 1. Classic Six Tipe apartemen berdasarkan bangunan yang pertama adalah Classic Six. Apartemen dengan tipe Classic Six adalah unit apartemen yang dibangun pada sebuah gedung tua yang masih bagus dan layak untuk digunakan. Sesuai dengan namanya, apartemen Classic Six memiliki enam ruangan terpisah yang dapat mengakomodir seluruh keluarga Anda dengan mudah. Mengutip dari Brick Underground, apartemen Classic Six memiliki plafon yang tinggi, lantai yang terbuat dari parket kayu, dan pintu besar yang terbuat dari kayu solid. 2. Garden Apartment Istilah dari garden apartment bukan berarti apartemen tersebut dibangun dengan memiliki akses langsung ke ruang terbuka hijau. Seperti yang disebutkan pada situs Million Acres, garden apartemen merupakan sebuah apartemen yang rendah, dengan tinggi yang tidak lebih dari tiga lantai, dan dikelilingi oleh ruang hijau seperti halaman dan area taman umum yang indah. Garden apartment umumnya dibangun pada kawasan pinggiran kota yang masih asri dan memiliki pemandangan indah. Saat ini garden apartment sudah banyak yang dibangun di kota, untuk menjadi lahan hijau vertikal di tengah kota. 3. Low Rise Apartment Low rise apartment merupakan sebuah apartemen berukuran kecil yang tidak dibangun terlalu tinggi. Low rise apartment sengaja dibuat tidak terlalu tinggi untuk mengedepankan kenyamanan penghuni yang tinggal di hunian vertikal tersebut. Hunian low rise juga umumnya memiliki luas unit yang lebih luas. Hal ini sangat cocok untuk Anda yang ingin memiliki hunian besar dan bisa ditinggali oleh seluruh keluarga tanpa harus merasa sesak. Low rise apartment juga sangat cocok untuk Anda yang takut terhadap ketinggian atau acrophobia. 4. Med Rise Apartment Berbeda dari low rise, med rise apartment dibangun untuk mengakomodir lebih banyak penghuni. Mengutip dari situs Southern Management Companies, apartemen bertipe med rise memiliki 5 sampai 12 lantai dan sengaja dibuat dengan fasilitas yang lebih lengkap dibandingkan dengan tipe low rise. Yang perlu diperhatikan adalah privasi yang Anda dapatkan akan lebih berkurang dibandingkan dengan apartemen bertipe low rise. Tidak hanya itu saja, pada hunian mid rise membuat Anda perlu berbagi area komunal kepada lebih banyak orang. 5. High Rise Apartment Tipe apartemen berdasarkan bangunan yang selanjutnya adalah high rise apartment. Hunian high rise umumnya ditemukan pada kawasan perkotaan yang padat penduduk dan membutuhkan sebuah hunian vertikal untuk mengakomodir masalah keterbatasan lahan. High rise apartment umumnya memiliki lebih dari 15 lantai dan memiliki fasilitas yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan apartemen tipe yang lainnya. Kelebihan dari tinggal di high rise apartment adalah harga jual yang lebih murah dan memiliki pemandangan yang indah, terutama pada lantai yang tinggi. Yang perlu diperhatikan dari high rise apartment adalah fasilitas keamanan apa saja yang ditawarkan, supaya Anda bisa tinggal dengan perasaan tenang. 3. Pertimbangkan Hal Ini Saat Tinggal di Apartemen! Apartemen merupakan salah satu solusi hunian terbaik, terutama untuk Anda yang memiliki budget terbatas dan ingin tinggal di tengah-tengah kota. Jika Anda tertarik untuk membeli dan tinggal di apartemen, simak terlebih dahulu beberapa pertimbangan seperti yang ada di bawah ini. Melansir dari situs AYRE, salah satu aspek penting yang perlu jadi pertimbangan sebelum membeli apartemen adalah memperhatikan lokasi dari apartemen tersebut. Pastikan apartemen memiliki akses kendaraan umum yang banyak, supaya Anda bisa mudah bepergian keluar masuk dari apartemen. Kenali tipe apartemen yang ada sebelum memutuskan untuk membeli. Jangan terburu-buru untuk menentukan satu tipe yang diinginkan sebelum melihat tipe apartemen lainnya. Hitung juga kebutuhan dan besar ruangan yang diperlukan, supaya apartemen tetap bisa digunakan dalam waktu yang lama. Kenali fasilitas-fasilitas apa saja yang ditawarkan oleh pihak apartemen. Apartemen umumnya menyediakan fasilitas seperti kolam renang, gym, pusat perbelanjaan, pujasera, hingga parkir kendaraan gratis. Hitung besaran biaya yang perlu Anda keluarkan setiap bulannya. Apartemen memiliki cara penghitungan biaya listrik dan air yang berbeda dari rumah umumnya. Oleh karena itulah, Anda harus menghitung setiap budget yang harus dikeluarkan secara terperinci supaya tidak terjebak pengeluaran yang terlalu besar. Itulah 14 tipe apartemen yang lazim ditemui di Indonesia. Semoga dengan adanya artikel ini, bisa memberikan Anda referensi terbaik, terutama apabila ingin mencari apartemen impian dalam waktu dekat. Jangan bingung! Cek video yang informatif berikut ini untuk mempelajari biaya apa saja yang perlu Anda siapkan jika membeli apartemen! Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah Tanya Tanya ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami
2014:35-46) jenis dan tipe-tipe rumah sebagai berikut: A. Rumah Sederhana Rumah sederhana adalah tempat tinggal layak huni yang harganya - Ruang serbaguna 14,58 m2 - Dapur 2,25 m2 - Kamar mandi/WC 2,25 m2 - Teras/selasar 1,92 m2 C. Rumah Maisonet MaisonetJAKARTA, – Rumah merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi, karena sebagai tempat berlindung dari lingkungan alam dan sekitarnya. Namun harga rumah mahal di kota besar, membuat banyak developer membangun berbagai tipe rumah. Ada banyak tipe rumah yang dibangun di Indonesia. Namun ada jenis yang berbeda yang sering digunakan karena desain, ukuran dan bentuknya yang disukai, cocok untuk tanah dan lingkungan di Indonesia. Sehingga ketika kamu sedang mencari ide tipe rumah untuk rumah, maka kamu bisa mempertimbangkan beberapa tipe rumah apa yang cocok dengan selera dan keuangan yang kamu miliki diantaranya 1. Tipe rumah 21/24 Rumah tipe 21 merupakan rumah terkecil yang dibangun oleh developer, dengan luas ruangan sekitar 3 x 7 meter. Rumah tipe ini biasanya memiliki garasi terbuka, dua kamar tidur, ruang serbaguna, dapur dan ruang makan, atau ruang keluarga dan kamar mandi. Rumah tipe ini tergolong rumah sederhana dan hanya memiliki satu ruangan bahkan terkadang dapur terpisah di bagian belakang rumah. Rumah jenis ini sering menjadi pilihan investasi dengan menjadikannya sebagai rumah sewa, karena ukurannya yang besar dan harga yang murah tentunya pilihan untuk menyewa rumah jenis ini lebih baik. Manfaat dan alasan utama mengapa banyak orang memilih rumah jenis ini tidak lain karena harganya yang murah. Bagi masyarakat berpenghasilan menengah dan berpenghasilan rendah, rumah jenis ini merupakan solusi cepat untuk memiliki rumah pribadi sebelum harga properti naik. 2. Tipe rumah 36 Salah satu rumah yang paling sederhana dan tepat bagi mereka yang baru memulai sebuah keluarga adalah tipe 36. Apa itu rumah 36? Rumah type 36 merupakan rumah yang dibangun dan memiliki luas bangunan 36 meter persegi. Rumah jenis ini biasanya dibangun di atas kavling dengan luas minimal 60 meter persegi dan 72 meter persegi. Pada umumnya rumah tipe ini biasanya memiliki 2 kamar tidur, selain itu juga terdapat ruangan yang letaknya bersebelahan dengan ruang keluarga atau dapur. Rumah tipe ini juga memiliki kamar mandi yang terletak di antara kamar tidur utama dan kamar tidur anak, berbeda dengan rumah tipe 21. Rumah ini biasanya cocok untuk mereka yang sudah berkeluarga dan memiliki anak serta menginginkan rumah yang luas dan lapang. Di antara sekian banyak tipe rumah, tipe 36 rumah justru paling laku di pasaran karena dinilai paling baik dan bisa fokus pada segmen pasar yang berbeda. 3. Tipe rumah 45 Tipe rumah 45 dengan berbagai gaya seperti minimalis masih menjadi idaman banyak orang. Tak heran jika pengembang menyesuaikan permintaan dengan menawarkan rumah tipe 45. Mulai dari tipe rumah, cluster dan townhouse tersedia dalam model terjangkau dengan harga fantastis. Lantas, apa yang menyebabkan banyaknya permintaan desain rumah minimalis gaya 45 ini? Ternyata rumah Type 45 memiliki manfaat yang mungkin belum banyak diketahui orang. Selain memanfaatkan ruang atau lahan secara efisien, rumah kecil akan menghabiskan lebih sedikit uang untuk desain, pengoperasian, dan pemeliharaan dibandingkan dengan rumah besar. Kemudian diperkirakan 45 tipe rumah mungil tersebut akan lebih fleksibel karena rumah mungil memang sengaja didesain sederhana, efektif dan efisien. Dengan ukuran luas yang sempurna, kamu dapat memiliki rumah tipe 45 dengan 3 kamar tidur dan 2 kamar mandi, ruang keluarga dapat kamu jadikan tempat favorit.
Foto Unsplash Penyatuan bagian-bagian rumah yang berbeda menjadi salah satu esensi hunian di era modern. Ruang yang biasa digabungkan adalah ruang tamu, ruang tengah dan ruang keluarga. Ada juga yang menggabungkan ruang keluarga dengan ruang makan, ruang tamu dengan ruang bermain anak, dan sebagainya. Penggabungan berbagai ruangan dengan fungsi yang berbeda itu, menciptakan apa yang disebut sebagai ruang serba guna. Pada umumnya ruang serba guna tidak menggunakan sekat, sebab semua fungsi ruangan digabung menjadi satu. Kalaupun ada, biasanya menggunakan sekat rumah minimalis yang mudah dipindah-pindahkan. Tak heran kalau ruang serbaguna menjadi hal yang selalu ada dalam layout rumah minimalis di perumahan besar, seperti Cluster Catriona at Suvarna Sutera. Ingin tahu lebih banyak tentang ruang serba guna? Mari simak penjelasan berikut ini. Apa Itu Ruang Serba Guna? Foto Unsplash Melansir dari berbagai sumber, ruang serba guna adalah satu ruangan yang dapat diubah-ubah sesuai dengan fungsi dan kebutuhan penghuninya. Biasanya ukuran ruang serba guna paling besar dari ruang-ruang lainnya di dalam rumah, dan sering ditemukan dalam rumah tipe 45 atau yang lebih besar. Meskipun begitu, tidak menutup kemungkinan kalau rumah dengan tipe yang lebih kecil memiliki ruang serbaguna, lho. Manfaat Ruang Serba Guna Foto Unsplash Umumnya, ruang serba guna dipakai sebagai tempat berkumpul atau melakukan aktivitas lainnya bersama keluarga. Kehadiran ruang serbaguna pun dapat memberikan kepuasan tersendiri bagi sebagian besar orang, sebab dapat menampung berbagai kebutuhan dalam satu area. Karena itu, ruang yang memiliki fungsi lebih dari satu ini perlu didesain dengan sentuhan yang hangat, Misalnya dengan menerapkan desain shabby chic. Nah selanjutnya, kita akan membahas beberapa tips dalam menata ruang serba guna di rumah. 4 Tips Menciptakan Ruang Serba Guna yang Nyaman Buat Konsep yang Selaras dengan Gaya Hidup Foto Unsplash Sebelum menata ruang serba guna, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat konsep dari tempat serbaguna yang akan digunakan. Pertimbangkan berapa luas ruangan yang akan dipakai, kemudian fungsi apa saja yang dapat diterapkan di dalamnya, lalu di mana posisi atau letak setiap fungsinya. Dengan kata lain, menata layout ruang serbaguna dalam sebuah hunian juga perlu selaras dengan masing-masing fungsi ruang. Misalnya, Anda pun bisa menata beranda belakang rumah yang menghadap langsung ke area kolam renang di rumah, menjadi ruang serba guna untuk menjamu tamu. Kuncinya adalah mengikuti gaya hidup dan kebutuhan seluruh penghuni di dalam rumah. Buat Ruangan dengan Dua Fungsi atau Lebih Foto Decoist Seperti yang diketahui, aktivitas paling padat biasanya dilakukan di ruang tengah. Dengan menata ruang serba guna di rumah, otomatis semua aktivitas akan beralih ke sana. Untuk memaksimalkannya, ruang serba guna harus memiliki setidaknya dua fungsi. Selain ruang tamu dengan ruang keluarga, atau ruang keluarga dengan ruang makan, ada pilihan lain yang bisa diterapkan. Misalnya dapur dengan ruang tamu, bagi Anda yang biasa menyambut tamu dan mengobrol sambil menikmati kudapan bersama. Tentunya, konsep rumah dengan dapur mini bar sangat cocok bagi Anda yang menginginkan ruang serba guna bergaya klasik modern. Kemudian, Anda juga bisa membuat ruang serba guna yang menggabungkan fungsi kamar tidur dengan kantor. Ide ini bisa diterapkan bagi yang sedang bekerja dari rumah atau WFH work from home. Beberapa rekomendasi hunian yang mendukung aktivitas tersebut, ialah Cluster Neo Paloma at Citra Raya, Imajihaus BSD City dan Joyglo Jagakarsa. Pilih Perabot yang Tepat Foto Unsplash Tips selanjutnya dalam menata ruang serba guna adalah, dengan memilih furniture atau perabotan yang tepat. Pemilihan perabot dalam ruang serbaguna harus memperhatikan beberapa hal penting, seperti konsep rumah, luas, dan fungsi ruang. Agar ruangan terasa lebih lapang, Anda harus pintar dalam memilih perabot. Dalam hal ini, cobalah memakai compact furniture atau smart furniture di dalam ruang serbaguna. Tentunya, ada banyak piliuhan hunian yang sudah menyediakan furnitur di dalamnya, entah itu fully furnished atau semi-furnished. Misalnya seperti Fleekhauz BSD City, Tabebuya BSD City, Puri Botanical atau Lumihous at Legenda Wisata. Untuk membuatnya lebih nyaman, penataan elemen pendukung seperti tanaman juga diperlukan untuk menambah kesan santai dalam ruangan. Gunakan Alat Elektronik Sesuai Kebutuhan Foto Unsplash Kurang lengkap rasanya kalau ruang serba guna tidak dilengkapi dengan peralatan elektronik, ya? Mengingat ruang ini biasa digunakan sebagai tempat bersantai, televisi pasti menjadi benda wajib yang harus ada di dalam ruang serba guna. Selain televisi, alat elektronik lain yang bisa ditambahkan ke dalam ruang serba guna adalah konsol game. Seperti yang telah dibahas pada dua poin sebelumnya, Anda bisa menata ruang serba guna yang menggabungkan fungsi ruang tamu dengan ruang hiburan. Tentunya, Anda bisa memainkan gim favorit bersama keluarga atau sahabat yang berkunjung. Bahkan bisa juga menambahkan home theatre jika mau. Perlu diingat, penempatan alat elektronik pada ruang serbaguna juga bisa sebagai kontrol, terhadap apa yang ditonton atau dimainkan oleh anak. Sebuah cara yang sangat efisien dalam mengawasi kegiatan anak di rumah, bukan? Nah, itu tadi beberapa tips menata ruang serba guna untuk memenuhi semua kebutuhan penghuni, meski berada di lahan terbatas. Bagaimana, tertarik untuk mencobanya? Author Shandy Pradana
Selebihnya simak pembahasan tata ruang kantor selengkapnya di bawah ini! 5 Jenis Tata Ruang Kantor Daftar Isi 5 Jenis Tata Ruang Kantor 1. Cubicle Type Office (Tata Ruang Kantor Bersekat) 2. Open Office (Tata Ruang Kantor Terbuka) 3. Landscape Office (Tata Ruang Kantor Panorama) 4. Coworking Office Layout (Tata Ruang Kantor Bersama) 5.
Foto Ada banyak fasilitas perumahan atau apartemen yang menarik dan dapat menunjang aktivitas sehari-hari. Mulai dari fasilitas hiburan, olahraga, hingga keamanan. Semuanya dihadirkan tentunya untuk menambah kenyamanan penghuni. Namun, ada salah satu fasilitas yang mungkin tidak begitu banyak diperhatikan oleh para calon pembeli properti, yaitu ruang serbaguna. Ruang serbaguna atau biasa juga disebut dengan istilah multifunction room dan multipurpose room sejatinya merupakan ruangan besar tanpa sekat dengan fungsi bermacam-macam mulai dari pernikahan, pameran, rapat dan lainnya. Jenis-Jenis Ruang Serbaguna Foto Meski memiliki titel ruang serbaguna’ namun ternyata ruangan ini terbagi ke dalam beberapa kelompok sesuai dengan fungsinya, berikut ulasan lengkapnya! Conference Hall Conference Hall merupakan salah satu jenis dari ruang serbaguna dengan kapasitas yang cukup besar hingga mencapai 1000 orang. Biasanya, ruangan ini digunakan untuk seminar, diskusi, atau mengadakan berbagai acara profesional lainnya. Sesuai dengan fungsinya, conference hall juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang profesional misalnya audio dan proyektor. Meeting Room Ruang rapat juga termasuk ke dalam ruang serbaguna dengan kapasitas yang lebih kecil. Biasanya, ruangan ini sudah dilengkapi dengan meja dan kursi serta peralatan pendukung untuk rapat lainnya. Saat ini, meeting room biasanya terpisah dengan ruang serbaguna, karena ruangan ini memiliki fungsi yang lebih spesifik dan ukurannya jauh lebih kecil. Banquet Hall Foto Ruang serbaguna satu ini biasanya ditujukan sebagai area jamuan atau bahkan upacara pernikahan. Sebagai tempat untuk acara jamuan, membuat banquet hall nampak berbeda dan biasanya di dekorasi dengan begitu cantik. Residensial dengan Fasilitas Ruang Serbaguna Ruang serbaguna lebih banyak ditemukan di gedung-gedung umum seperti hotel. Tapi, seiring berjalannya waktu banyak juga residensial yang menyertakan ruang serbaguna sebagai bagian dari fasilitas hunian. Meski tidak semenarik fasilitas hiburan atau olahraga, namun ruang serbaguna sangatlah penting terutama jika Anda ingin mengadakan sebuah acara dengan kapasitas orang yang cukup banyak. Nah, apa saja residensial yang memiliki ruang serbaguna sebagai fasilitasnya? Mari simak ulasannya! Citaville Parung Panjang Residensial pertama yang memiliki ruang serbaguna adalah perumahan di Bogor yakni Citaville Parung Panjang. Hunian minimalis modern ini tak hanya memiliki ruang serbaguna sebagai fasilitas andalan, Anda juga bisa menikmati berbagai fasilitas lainnya seperti area hiburan outdoor, trek jogging, perpustakaan, lapangan basket hingga shuttle bus untuk mempermudah mobilitas penghuni. Lokasinya juga strategis, sehingga Anda dapat mengunjungi berbagai fasilitas publik hanya dengan beberapa menit berkendara. Olive Residence Jika sebelumnya membahas rumah dengan ruang serbaguna di Bogor, maka sekarang kita membahas hunian di Bekasi yang merupakan proyek dari PT Summarecon Agung Tbk. Olive Residence adalah salah satu pilihan rumah dijual di Bekasi yang asri nan nyaman sehingga cocok untuk tempat tinggal keluarga. Dengan desain minimalis dan mengusung konsep green living yang juga dihiasi dengan keberadaan danau, membuat Olive Residence jadi pilihan hunian ideal. Setiap unitnya juga dilengkapi dengan smart home system yang mengutamakan kepraktisan dan cocok untuk masyarakat masa kini. Selain ruang serbaguna, perumahan ini juga dilengkapi dengan fasilitas lain seperti keamanan 24 jam, club house, kolam renang dan children playground. One Icon Residence Jika sebelumnya berupa rumah tapak, residensial dengan ruang serbaguna sebagai fasilitas berikutnya adalah apartemen. One Icon Residence merupakan hunian vertikal di Surabaya yang merupakan mahakarya dari Pakuwon Group. Memiliki konsep mewah dan modern, menjadikan apartemen ini sebagai hunian yang tepat untuk para eksekutif muda dan profesional. Desainnya yang begitu elegan, serta kualitas setiap unitnya yang premium, membuat One Icon Residence sebagai properti yang tak hanya cocok sebagai hunian namun juga untuk investasi. Nah, selain multifunction room, apartemen ini juga memiliki banyak fasilitas menarik lainnya seperti private lounge, sky & secret garden, yoga deck, bbq area, private library dan masih banyak lagi. Tak hanya itu, hunian vertikal ini juga dikelilingi berbagai fasilitas umum bahkan hanya selangkah saja menuju Tunjungan Plaza, Menara Mandiri dan Four Points Hotel by Sheraton. Itulah ulasan mengenai ruang serbaguna dan beberapa rekomendasi hunian yang memiliki fasilitas satu ini. Semoga artikel ini bermanfaat!UntukAnda yang ingin mendesain kantor yang lebih serbaguna, Anda bisa menggukan tata ruang hybrid. Dengan tata ruang ini Anda dapat memadukan berbagai jenis ruangan kantor yang lebih multifungsi. Tapi tata ruang jenis ini juga punya kekurangan, yaitu biaya untuk pemeliharaannya relatif mahal, layout kantor berantakan, dan tentunya
jenis dan tipe ruang serbaguna
